
Penelitian ini dilakukan dengan melibatkan 48 responden wanita dengan frekuensi tinggi mengayuh sepeda, setidaknya 16 mil (sekitar 25,5 km) seminggu.
Mengamati gaya bersepeda tersebut pada puluhan wanita, para peneliti mencatat bahwa mayoritas wanita menyandarkan berat badan mereka ke depan dengan penyangga di tangan sepeda. Posisi punggung mereka cenderung membentuk sudut 30 � 45 derajat ke arah depan untuk mendapatkan posisi yang lebih aerodinamis.
Analisis lebih lanjut menunjukkan, sebagian besar wanita mengalami masalah mati rasa di daerah sekitar pinggul. �Semakin rendah posisi setang, semakin besar risiko gangguan seksual,� .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar